"Lewotana Adonara siap jadi Kabupaten"

Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI menyetujui rencana pembentukan Daerah Otom Baru (DOB) Adonara di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT). Sementara rencana pembentukan Kota Maumere di Kabupaten Sikka belum dibahas.

"Usulan pemekaran Kabupaten Adonara sudah dibahas dan disetujui DPD RI, sedangkan Kota Maumere belum dibahas karena belum diusulkan," kata anggota DPD RI Sarah Lerri Mboeik saat dihubungi dari Kupang, Rabu (9/10).

Lerri menyampaikan, DPD RI menggelar rapat paripurna pada, Selasa (1/10) dengan agenda membahas pembentukan daerah otonomi baru (DOB) di Indonesia, termasuk Adonara di Kabupaten Flores Timur. Dalam paripurna itu DPD RI membahas sejumlah daerah otnom baru di Indonesia yang diusulkan sebelumnya, salah satunya dari Nusa Tenggara Timur (NTT).

Untuk DOB Adonara sudah diusulkan ke DPR RI yang memiliki kewenangan penuh untuk menetapkan sebagai daerah kabupaten sesuai dengan syarat normatif.

Melalui paripurna tersebut, DPD RI menyetujui pembentukan DOB Adonara yang akan berpisah dari induk semangnya yakni Kabupaten Flores Timur (Flotim). Tahapan selanjutnya diusulkan ke Komisi II DPR RI untuk diproses lebih lanjut dan mendapat dukungan politik dari lembaga dewan.

Lerri menjelaskan, forum sidang paripurna DPD RI menilai Adonara sudah pantas menjadi kabupaten sendiri terpisah dari induknya Kabupaten Flotim. Karena itu, keputusan DPD RI sudah disampaikan kepada Komisi II DPR RI untuk memprosesnya hingga selesai.

"Dengan adanya paripurna dimaksud menunjukkan konsistensi kita di DPD RI terhadap perjuangan masyarakat," kata Lerri.

Perjuangan DPD RI melalui pembahasan dalam paripurna untuk menyetujui Adonara menjadi kabupaten merupakan perjuangan seluruh masyarakat Adonara sejak lama. Kerinduan menjadi Kabupaten baru yang akan berpisah dari Flores Timur semakin menguat setelah Lembata menjadi Kabupaten sendiri tahun 1999 lalu.

"Semua warga Adonara baik yang berada di Adonara maupun di luar Adonara memang memiliki perjuangan yang sama untuk memekarkan Kabupaten Flotim dengan menghadirkan DOB baru yakni Adonara," jelasnya.

Sumber : www.nttonlinenow.com
Readmore »»  

Bahaya Rokok Dalam Tubuh



Pengertian Rokok
Rokok merupakan salah satu zat adiktif yang bila digunakan mengakibatkan bahaya kesehatan bagi diri
sendiri maupun masyarakat, oleh karena itu diperlukan berbagai kegiatan pengamanan rokok bagi kesehatan. 
Rokok adalah hasil olahan tembakau terbungkus termasuk cerutu atau bentuk lainnya yang mengandung
nikotin dan tar dengan atau tanpa bahan tambahan. 

Kandungan Rokok 
Setiap batang rokok yang dinyalakan akan mengeluarkan lebih 4 000 bahan kimia beracun yang membahayakan dan boleh membawa maut. Dengan ini setiap sedutan itu menyerupai satu sedutan maut. Di antara kandungan asap rokok termasuklah bahan radioaktif (polonium-201)  dan bahan-bahan yang digunakan di dalam cat (acetone), pencuci lantai (ammonia), ubat gegat (naphthalene), racun serangga (DDT), racun anai-anai (arsenic), gas beracun (hydrogen cyanide) yang digunakan di “kamar gas maut” bagi pesalah  yang menjalani hukuman mati, dan banyak lagi. Bagaimanapun, racun paling penting adalah Tar, Nikotin dan karbon monoksida. 
Tar mengandung sekurang-kurangnya 43 bahan kimia yang diketahui menjadi penyebab kanker (karsinogen). Nikotin turut menjadi puncak utama risiko serangan penyakit jantung dan strok. Hampir satu perempat mangsa penyakit jantung adalah hasil puncak dari tabiat merokok. 
Karbon Monoksida pula adalah gas beracun yang biasanya dikeluarkan oleh kenderaan. Apabila racun rokok itu memasuki tubuh manusia ataupun hewan, yang akan membawa kerusakkan pada setiap organ, yaitu bermula dari hidung, mulut, tekak, saluran pernafasan, paru-paru, saluran penghazaman, saluran darah, jantung, organ pembiakan, sehinggalah ke saluran kencing dan pundi kencing, yaitu apabila sebahagian dari racun-racun itu dikeluarkan dari badan. 

Tipe Perokok 
Mereka yang dikatakan perokok sangat berat adalah bila mengkonsumsi rokok lebih dari 31 batang perhari
dan selang merokoknya lima menit setelah bangun pagi. Perokok berat merokok sekitar 21-30 batang sehari
dengan selang waktu sejak bangun pagi berkisar antara 6 - 30 menit. Perokok sedang menghabiskan rokok
11 – 21 batang dengan selang waktu 31-60 menit setelah bangun pagi. Perokok ringan menghabiskan rokok
sekitar 10 batang dengan selang waktu 60 menit dari bangun pagi.
Ada 4 tipe perilaku merokok adalah :
1. Tipe perokok yang dipengaruhi oleh perasaan positif. Dengan merokok seseorang merasakan penambahan rasa yang positif. menambahkan ada 3 sub tipe ini :
 a.  Perilaku merokok hanya untuk menambah atau meningkatkan kenikmatan yang sudah didapat,    misalnya merokok setelah minum kopi atau makan.
 b.  Perilaku merokok hanya dilakukan sekedarnya untuk menyenangkan perasaan.
 c. Kenikmatan yang diperoleh dengan memegang rokok. Sangat spesifik pada perokok pipa. Perokok pipa akan menghabiskan waktu untuk mengisi pipa dengan tembakau sedangkan untuk menghisapnya hanya dibutuhkan waktu beberapa menit saja. Atau perokok lebih senang berlama-lama untuk memainkan rokoknya dengan jari-jarinya lama sebelum ia nyalakan dengan api.
2.  Perilaku merokok yang dipengaruhi oleh perasaan negatif. Banyak orang yang menggunakan rokok untuk mengurangi perasaan negatif, misalnya bila ia marah, cemas, gelisah, rokok dianggap sebagai penyelamat. Mereka menggunakan rokok bila perasaan tidak enak terjadi, sehingga terhindar dari perasaan yang lebih tidak enak.
3.  Perilaku merokok yang pecandu, mereka yang sudah pecandu akan menambah dosis rokok yang digunakan setiap saat setelah efek dari rokok yang dihisapnya berkurang. Mereka umumnya akan pergi keluar rumah membeli rokok, walau tengah malam sekalipun, karena ia khawatir kalau rokok tidak tersedia setiap saat ia menginginkannya.
4.  Perilaku merokok yang sudah menjadi kebiasaan. Mereka menggunakan rokok sama sekali bukan karena untuk mengendalikan perasaan mereka, tetapi karena benar-benar sudah menjadi kebiasaannya rutin. Dapat dikatakan pada orang-orang tipe ini merokok sudah merupakan suatu perilaku yang bersifat otomatis, seringkali tanpa dipikirkan dan tanpa disadari. Ia menghidupkan api
      rokoknya bila rokok yang terdahulu telah benar-benar habis.

Bahaya Rokok 
Rokok adalah benda beracun yang memberi efek santai dan sugesti merasa lebih jantan. Di balik kegunaan atau manfaat rokok yang secuil itu terkandung bahaya yang sangat besar bagi orang yang merokok maupun orang di sekitar perokok yang bukan perokok. Ketika sebatang rokok terbakar terbentuklah 4.000 senyawa kimia, 200 diantaranya beracun dan 43 lagi pemicu kanker.
Efek racunnya terhadap sang perokok dibandingkan yang tidak merokok yaitu :
    a. 14 x menderita kanker paru-paru, mulut, dan tenggorokan
    b. 4 x menderita kanker esophagus
    c. 2 x kanker kandung kemih
    d. 2 x serangan jantung
Beberapa bahaya rokok diantaranya :
a.   Rokok juga meningkatkan resiko kefatalan bagi penderita pneumonia dan gagal jantung, serta tekanan darah tinggi.
b.   Asap rokok mengandung kurang lebih 4000 bahan kimia yang 200 diantaranya beracun dan 43 jenis lainnya dapat menyebabkan kanker bagi tubuh. Beberapa zat yang sangat berbahaya yaitu tar, nikotin, karbon monoksida, dsb.
c.   Asap rokok yang baru mati di asbak mengandung tiga kali lipat bahan pemicu kanker di udara dan 50 kali mengandung bahan pengeiritasi mata dan pernapasan. Semakin pendek rokok semakin tinggi kadar racun yang siap melayang ke udara. Suatu tempat yang dipenuhi polusi asap rokok adalah tempat yang lebih berbahaya daripada polusi di jalanan raya yang macet.
d.  Seseorang yang mencoba merokok biasanya akan ketagihan karena rokok bersifat candu yang sulit dilepaskan dalam kondisi apapun. Seorang perokok berat akan memilih merokok daripada makan jika uang yang dimilikinya terbatas.
e.  Harga rokok yang mahal akan sangat memberatkan orang yang tergolong miskin, sehingga dana kesejahteraan dan kesehatan keluarganya sering dialihkan untuk membeli rokok. Rokok dengan merk terkenal biasanya dimiliki oleh perusahaan rokok asing yang berasal dari luar negeri, sehingga uang yang dibelanjakan perokok sebagaian akan lari ke luar negeri yang mengurangi devisa negara. Pabrik rokok yang mempekerjakan banyak buruh tidak akan mampu meningkatkan taraf hidup pegawainya, sehingga apabila pabrik rokok ditutup para buruh dapat dipekerjakan di tempat usaha lain yang lebih kreatif dan mendatangkan devisa. 
f.  Sebagian perokok biasanya akan mengajak orang lain yang belum merokok untuk merokok agar merasakan penderitaan yang sama dengannya, yaitu terjebak dalam ketagihan asap rokok yang jahat. Sebagian perokok juga ada yang secara sengaja merokok di tempat umum agar asap rokok yang dihembuskan dapat terhirup orang lain, sehingga orang lain akan terkena penyakit kanker.

Dari berbagai sumber






Readmore »»